News Info Terkini
Live
wb_sunny

Breaking News

Pj Bupati Buol Dapat Penilaian Kinerja Dari Kemendagri

Pj Bupati Buol Dapat Penilaian Kinerja Dari Kemendagri

#
#
#

Pj Bupati Buol Dapat Penilaian Kinerja Dari Kemendagri


Sejak beberapa hari lalu ramai beredar hasil keputusan Kementerian dalam negeri (Kemendagri) terkait hasil evaluasi penyelenggaraan pemerintah daerah secara nasional tahun 2023. 


Berdasarkan data tersebut, ada dua kabupaten yang berada dalam kategori sedang dan tertinggi dari beberapa kabupaten lain di Sulawesi Tengah, yakni kabupaten Morowali Utara dengan skor 2,95 dan kabupaten Buol yang mendapatkan skor 2,74. 


Ketika dikonfirmasi akan hal tersebut, Pejabat Bupati Buol, M. Muchlis Yodjodolo menyampaikan, "Alhamdullilah atas penilaian Kemendagri tersebut. Hasil evaluasi ini juga menjadi jawaban sekaligus konfirmasi atas berbagai rumor  ataupun hoax beberapa waktu lalu akan kinerja kami sekaligus kerja bersama seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Buol, jelas Muchlis".


Adapun selama 10 bulan beberapa capaian yang telah dilakukan oleh Pemda Kabupaten Buol yakni ; 


1.Menerima Bantuan Hibah Mobil Pemadam Kebakaran dan Ambulans dari Jepang untuk optimalisasi layanan kesehatan melalui Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri. 


2.Kerjasama akses Investasi dengan Pengusaha Jepang untuk pasar komoditi jagung. 


 3. Pemberian Beasiswa full gratis dari Yayasan Pendidikan Athirah Makasar Untuk siswa/siswi berprestasi dari keluarga tidak mampu di Kabupaten Buol 


4. Inisiatif pengusulan kepada Pemerintah Pusat untuk pembukaan  beberapa Ruas Jalan di wilayah Kabupaten Buol, sebagai Prioritas Infrastruktur Sulawesi Tengah untuk membuka akses barang dan jasa. Salah satunya adalah poros  Panilan jaya - jatimulya sepanjang 8,9 KM yang sedang dalam proses pekerjaan .


5. Training peningkatan Kompetensi Siswa dan Guru Kabupaten Buol dalam rangka peningkatan Numerasi dan Literasi pendidikan, bekerjasama dengan Lembaga Pendidikan  ZENIUS  Primagama.

6. Kolaborasi dengan Pemda Kabupaten Sumedang dalam rangka SPBE dan Percepatan Penurunan Stunting.

7. Kerjasama Dengan Politeknik Transportasi Darat Indonesia-Sekolah TinggiTransportasi Darat (PTDI-STTD) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pola pembibitan dalam rangka mencetak tenaga ahli di bidang transportasi darat.

 8. Kontrak Kerjasama dengan Yayasan Teknologi Indonesia Jaya ( Prof.Yohanes Surya ), sebagai upaya peningkatan Kompetensi siswa /siswi Kabupaten Buol, dalam Bidang Sains dan matematika.

9. Kerjasama dengan Provinsi Jawa Barat tentang Merit Sistem Pegawai dan Pelayanan Publik serta Potensi Daerah.                10. Fasilitator sekaligus mediator antara masyarakat dan perusahaan perkebunan sawit, dengan membentuk tim gabungan ( pemerintah, petani/ pemilik lahan, perusahaan dan lembaga swadaya masyarakat ). Untuk menyelesaikan beberapa permasalahan antara petani plasma, koperasi dan perusahaan sawit yang telah berlangsung sangat lama.                                                 11. Kerjasama dengan Universitas Hasanuddin dalam pembuatan kajian yang komperhensif tentang pertambangan mineral dan batuan di KabupatenBuol .                12. Menginisiasi pembukaan beberapa Program Studi perkuliahan dalam pembelajaran jarak jauh Universitas Tadulako , yang telah mendapat persetujuan dari Kemendikbudristek RI.


Selain beberapa pencapaian tersebut, Muchlis juga menjelaskan, bahwa dirinya akan terus menjalankan tugas pemerintahan di Buol sampai batas waktu yang ada yakni pada bulan Oktober 2023. 


“Soal perpanjangan atau tidak, biarlah menjadi kewenangan Kemendagri dan gubernur serta tentu saja takdir Allah selanjutnya”terang Kepala Inspektorat Provinsi Sulawesi tengah tersebut. 


“Saya bukan orang yang berambisi atas jabatan, karena jabatan adalah amanah. Jika masih di perpanjang saya akan menjalankan amanah negara tersebut dengan sebaik-baiknya dan bertanggung jawab, jika tidak saya akan kembali bertugas di Provinsi Sulawesi Tengah, tambah putra Alm. Kisman Yodjodolo , tokoh senior Partai Demokrasi Indonesia ( PDI ) Sulawesi Tengah tersebut .


Perihal perjalanan karir selanjutnya, Ketua IKAPTK ( Ikatan Keluarga Alumni Pandidikan Tinggi Kepamongprajaan ) Sulawesi Tengah , ini menegaskan sebagai ASN dirinya tidak boleh berpolitik praktis, maka saat ini karir yang di tempuh adalah karir birokrasi.


Editor: Hendra

Tags

Newsletter Signup

Jangan Lupa Subscribe Yah Agar Mendapatkan Update Informasi Dari Kami.

Posting Komentar